Di Indonesia budidaya ayam petelur adalah salah satu jenis usaha yang paling banyak digemari dan digeluti oleh masyarakat. Karena melihat banyaknya kebutuhan akan telur setiap harinya, khususnya kebutuhan untuk konsumsi.
Namun ternyata, terdapat banyak sekali jenis ayam petelur di Indonesia hingga Mancanegara yang dapat digunakan untuk budidaya. Sehingga masih banyak yang bingung ingin menggunakan jenis ayam petelur yang mana untuk budidaya.
Oleh karena itu, bagi kamu yang ingin memulai usaha dibidang budidaya ayam petelur, alangkah baiknya untuk mengetahui terlebih dahulu mengenai apa saja jenis-jenis ayam petelur tersebut.
Sehingga jangan sampai kamu melakukan budidaya ayam, namun kurang tepat/ salah dalam memilih jenis ayam yang digunakan untuk budidaya. Yuk simak pembahasan berikut hingga selesai untuk mengetahui lebih lengkapnya!
Mengenal Jenis-jenis Ayam Petelur Lokal & Mancanegara
Meskipun jumlah peternak ayam petelur di Indonesia dapat dibilang cukup banyak, namun siapa sangka jika ternyata masih ada para peternak yang belum mengetahui apa saja jenis-jenis ayam petelur yang ada di Indonesia.
Karena kebanyakan dari kita hanya baru mengetahui jenis ayam petelur yang sudah umum digunakan untuk budidaya saja. Diantaranya yaitu ayam ras petelur coklat dan ayam petelur putih.
Namun jangan khawatir, karena pada kesempatan kali ini saya akan coba menjabarkan apa saja jenis-jenis ayam petelur tersebut dan apa saja perbedaan serta ciri-cirinya.
1. Ayam Ras Petelur Coklat (Hibrida)
Ayam hibrida atau yang biasa disebut dengan ayam ras petelur coklat, adalah salah satu jenis ayam petelur dengan kualitas yang bagus.
Terdapat banyak ras/ jenis ayam hibrida, namun yang paling banyak dikenal adalah jenis golden comet atau ayam negri (ayam ras petelur).
Diketahui jenis ayam petelur ini bisa mencapai bobot hingga 2kg. Walaupun bobot yang dihasilkan tidak seberat ayam broiler, namun daging yang dihasilkan oleh ayam petelur ras lebih enak dibanding dengan daging ayam pedaging broiler.
Oleh karena itu, ayam petelur ini juga termasuk dalam jenis ayam pedaging dan disebut sebagai ayam dwiguna atau ayam yang dapat menghasilkan telur dan daging.
Jenis ayam hibrida memiliki sifat mengkonsumsi pakan yang sedikit, namun meski begitu telur ayam yang dihasilkan dapat dibilang sangat banyak.
Maka tak heran apabila banyak peternak yang membudidayakan jenis ayam petelur ini.
Spesifikasi Ayam Hibrida/ Ayam Ras Petelur Coklat:
a. Telur: Ayam jenis hibrida dapat bertelur mencapai hingga (±) 280 butir telur per tahun. Telur-telur ini berukuran sedang, dan berwarna coklat.
b. Warna: Ayam hibrida memiliki bulu berwarna coklat keemasan, dengan warna bulu ekor putih lembut.
c. Karakter: Jenis ayam ini cenderung tangguh dan ulet, sehingga jarang menjadi ayam yang suka mengerami telur-telurnya. Jika kamu mencari ayam yang dapat memproduksi telur secara produktif sepanjang tahun, dan mudah dirawat, maka ayam jenis ini dapat menjadi pilihan kamu.
| Baca juga => Jenis Ayam Bangkok Terbaik untuk Budidaya & Aduan |
2. Ayam Petelur Putih (White Leghorn)
Ayam white leghorn atau yang biasa dikenal dengan sebutan “ayam petelur putih,” adalah salah satu jenis ayam ras petelur yang memiliki warna bulu putih bersih dan telur yang dihasilkan juga berwarna putih bersih. Sementara pada jengger ayam ini berwarna merah.
Jenis ayam ini hanya dimanfaatkan untuk menghasilkan telur saja, dan tidak untuk memproduksi dagingnya.
Spesifikasi Ayam White Leghorn/ Ayam Petelur Putih:
a. Telur: Ayam jenis petelur putih dapat menghasilkan telur dengan jumlah (±) 260 butir per tahun. Telur-telur ini memiliki ukuran sedang, dan berwarna putih.
b. Warna: Ayam white leghorn adalah salah satu jenis ayam yang cukup unik, yaitu dengan warna tubuh putih penuh dan jengger warna merah tebal besar.
c. Karakter: Disamping kelebihan-kelebihan yang dimilikinya, ayam jenis ini juga memiliki kelemahan. Yaitu sangat sensitif terhadap cuaca panas serta suasana keributan, sehingga membuat ayam ras ini mudah terkejut yang berdampak pada jumlah produksi telur yang menurun.
3. Ayam Petelur Sussex
Seperti ayam ras petelur coklat, ayam sussex termasuk ke dalam jenis ayam dwiguna. Yakni jenis ayam yang dapat dijadikan sebagai ayam penghasil daging dan ayam penghasil telur.
Berat ayam sussex jantan bisa mencapai 4,1kg per ekor, sementara ayam sussex betina bisa mencapai 3,2kg.
Spesifikasi Ayam Sussex:
a. Telur: Jenis ayam ini dapat menghasilkan telur dengan jumlah mulai dari 180 – 320 butir per ekor dalam waktu satu tahun. Warna telurnya bervariasi, mulai dari coklat hingga putih krem.
b. Warna: Jenis ayam sussex memiliki 8 warna yang berbeda, yang paling umum adalah ayam sussex berbulu putih murni dengan bulu leher dan ekor hitam.
Namun untuk ayam yang berwarna terang seperti kuning dan putih dapat menghasilkan telur lebih banyak, daripada jenis ayam sussex dengan warna lain.
c. Karakter: Ayam petelur jenis ini memiliki karakteristik dan sifat yang tenang, serta suka berkeliaran tanpa merusak lingkungan.
| Baca juga => Jenis Ayam Petarung Terpopuler di Indonesia hingga Mancanegara |
4. Ayam Petelur Lohman Brown
Jenis ayam petelur lohman brown adalah klasifikasi ayam yang diproduksi oleh perusahaan Miltibreeder Adirama Indonesia.
Ayam ini memiliki bulu berwarna coklat seperti karamel, dengan bulu warna putih di sekitar leher dan ujung ekornya.
Ayam jenis ini sangat cocok dijadikan sebagai ayam petelur, karena dapat memproduksi telur yang lebih banyak dibanding dengan jenis ayam petelur lainnya. Yaitu bisa memproduksi hingga 300 butir telur pertahunnya.
Umumnya para peternak akan memilihara ayam jenis lohman brown pada usia/ fase grower (fase ayam sudah mulai berproduksi).
5. Ayam Petelur Ross Brown
Ross brown adalah klasifikasi ayam petelur yang dihasilkan di Inggris pada tahun 1972. Sementara di Indonesia pengembangan jenis ayam petelur ini berada di PT. Cibadak Indah Sari Farm.
Ayam petelur jenis ross brown memiliki ciri-ciri berupa bulu berwarna coklat, dengan produktifitas dalam menghasilkan telur mencapai (±) 270 butir per tahun.
| Baca juga => Jenis Ayam Hias Terbaik & Terunik dari Berbagai Negara |
6. Ayam Petelur Ras Rhode Island Red
Ayam ras rhode island red adalah jenis ayam yang biasa dipelihara/ diternakkan untuk kebutuhan telur dan daging.
Ayam ini berasal dari Amerika Serikat, ia merupakan salah satu jenis ayam yang dapat beradaptasi dan kuat terhadap cuaca ekstrim.
Spesifikasi Ayam Rhode Island Red:
a. Telur: Ayam rhode island red dapat memproduksi telur hingga 250 butir per ekor di setiap tahunnya. Telur-telur tersebut berwarna coklat dengan ukuran sedang.
b. Warna: Cukup berlawanan dari namanya, ayam rhode island red sebenarnya memiliki bulu berwarna coklat kehitaman, sehingga penampilan dari ayam ini menjadi lebih gelap.
c. Karakter: Ayam ini terkenal tangguh dan dapat menjaga diri sendiri. Selain itu, ayam rhode island juga sangat ramah, dan biasa dipilih para peternak ayam pemula.
7. Ayam Petelur Hamburg
Ayam Hamburgh adalah jenis ayam yang berasal dari Jerman, dan termasuk salah satu ras ayam yang paling menarik di dunia karena warna bulunya yang indah.
Spesifikasi Ayam Hamburgh:
a. Telur: Ayam ini biasa menghasilkan telur (±) 200 butir per ekor setiap tahunnya. Telur-telur tersebut berukuran kecil hingga sedang, dengan warna putih mengkilap.
b. Warna: Jenis ayam hamburgh memiliki bulu berwarna putih dengan bintik-bintik berwarna hitam. Selain itu ia juga memiliki variasi warna lain, yaitu hitam dengan ujung bulu berwarna emas.
c. Karakter: Ayam hamburgh membutuhkan lebih banyak ruang untuk berkeliaran, dan kurang cocok hidup di dalam kandang.
Mereka dikenal cukup agresif apabila dipelihara di ruang kecil, dan jauh lebih baik apabila dijadikan ayam kampung yang bebas berkeliaran.
8. Ayam Ancona
Ayam petelur ancona merupakan jenis ayam dengan ukuran kecil, ia berasal dari Negara Italia. Namun sekarang, ayam ini jauh lebih umum diternak di Inggris dan Amerika Serikat.
Spesifikasi Ayam Ancona:
a. Telur: Ayam ancona bisa menghasilkan telur (±) 200 butir setiap tahunnya, ukuran telur kecil berwarna putih.
b. Warna: Mengenai warna bulu, ayam ini hampir mirip dengan jenis ayam Plymouth Rock namun ayam plymouth rock memiliki ukuran yang lebih kecil.
c. Karakter: Jenis ayam ancona ini memiliki karakter lebih liar jika dibandingkan dengan jenis ayam lainnya, ia juga terkenal suka terbang keluar dari kandangnya.
9. Ayam Plymouth Rock (Barred Rock)
Ayam petelur plymouth rock atau barred rock termasuk salah satu jenis ayam petelur yang cukup produktif, karena ia dapat menghasilkan telur dengan frekuensi dua hari sekali.
Sehingga jenis ayam ini sangat cocok untuk dikembangkan sebagai bisnis ayam petelur oleh peternak pemula.
Selain itu, ia juga cenderung lebih mudah untuk dipelihara atau dibudidayakan, dan memiliki daya tahan tubuh yang lebih kuat.
Spesifikasi Ayam Plymouth Rock:
a. Telur: Ayam Plymouth Rock atau Barred Rock yang sehat dapat bertelur (±) hingga 200 butir setiap tahunnya. Telur-telur tersebut memiliki ukuran kecil – sedang, berwarna coklat muda.
b. Warna: Jenis ayam ini sebagian besar memiliki warna abu-abu, dengan garis-garis putih yang mengitari tubuhnya.
c. Karakter: Hampur sama dengan ayam sussex, plymouth rock sangat ramah dan mudah dijinakkan.
10. Ayam Barnevelder
Jenis ayam Barnevelder merupakan hasil persilangan antara ayam Dutch Landrace dengan unggas hutan Asia. Ia berasal dari Belanda, dan dikenal karena bulunya yang mengkilap.
Spesifikasi Ayam Barnevelder:
a. Telur: Ayam jenis ini dapat bertelur (±) 200 butir setiap tahunnya, dengan warna cokelat muda berukuran kecil – sedang.
b. Warna: Bulu ayam barnevelder didominasi dengan warna hitam dengan ujung bulu berwarna coklat.
c. Karakter: Ia termasuk unggas yang penurut dan cocok dipelihara di taman/ kebun rumah. Mereka tidak jaga terbang, jadi kamu tidak perlu khawatir untuk memotong bulu-bulunya.
11. Ayam Easter Egger
Ayam petelur jenis easter egger adalah termasuk jenis ayam hibrida, ia merupakan ayam penghasil telur biru. Jika kamu ingin mencoba beternak salah satu jenis ayam yang unik, maka jenis ayam ini bisa kamu gunakan.
Spesifikasi Ayam Easter Egger:
Telur: Jenis ayam ini dapat menghasilkan (±) 250 butir telur setiap tahunnya, ukuran telurnya mulai dari yang sedang hingga besar. Warna telurnya juga bervariasi, mulai dari warna biru kehijauan sampai biru muda yang cerah.
Warna: Warna dari jenis ayam ini juga bermacam-macam, namun mayoritas cenderung pada bulu warna coklat dihiasi dengan flek warna lain di bulunya.
Ayam jenis ini juga dikenal karena janggutnya yang unik, sebab seringkali kontras dengan warna pada bagian tubuhnya.
Karakter: Beberapa orang menyebutkan jika ayam easter egger mudah gugup, sehingga lebih suka tinggal jauh dari orang-orang. Hal ini juga berhubungan dengan kemampuannya dalam menghindari predator.
12. Ayam Buff Orpington
Ayam petelur jenis buff orpington adalah jenis ayam yang berasal dari Kent, Inggris. Ayam ini terkenal jinak walaupun dibiarkan di sekitar halaman atau pekarangan.
Spesifikasi Ayam Buff Orpington:
Telur: Ayam jenis ini akan bertelur (±) 180 butir setiap tahun, ia memiliki kecenderungan untuk mengeram pada bulan-bulan musim panas. Itulah yang menyebabkan ia bertelur lebih sedikit dari pada jenis ayam petelur yang lain.
Warna: Ayam buff orpington memiliki bulu yang indah berwarna kuning keemasan dan cukup tebal.
Karakater: Buff orpington merupakan salah satu jenis ayam yang paling jinak, yang bisa kamu pelihara dan budidayakan. Dalam waktu yang singkat kamu bisa melatihnya untuk makan dari tangan kamu langsung dan bersosialisasi lebih dekat dengan kamu.
13. Ayam Maran
Ayam maran termasuk ke dalam jenis ayam dwiguna, yaitu jenis ayam yang dapat dijadikan sebagai ayam pedaging dan ayam petelur.
Spesifikasi Ayam Maran:
Telur: Jenis ayam ini dapat bertelur (±) 200 butir setiap tahun. Telur-telurnya berwarna coklat tua cerah, dengan ukuran sedang.
Warna: Warna dari ayam ini hampir sama dengan jenis ayam plymouth rock, yang sebagian besar bulu berwarna abu-abu gelap dengan semburat/ corak putih.
Karakter: Dalam memeliharanya ayam maran tidak terlalu membutuhkan lahan/ halaman yang luas, dan tipikal induk yang lembut. Namun meski begitu, ayam maran dapat dibilang cukup sulit untuk dijinakkan.
Sekian
Itulah beberapa jenis ayam petelur yang ada di Indonesia hingga Mancanegara yang dapat kamu ketahui dan pelajari. Semoga dengan adanya pembahasan ini dapat membantu kamu dalam memilih dan menentukan jenis ayam petelur yang akan digunakan untuk budidaya.
Jangan pernah ragu dan malu untuk memulai. Apabila ada pertanyaan atau ada hal-hal yang ingin didiskusikan, tulis di kolom komentar atau hubungi admin via Contact Person yang tersedia. Good Luck!
Sumber Referensi:
- https://gerava.com/jenis-ayam-petelur/#3_Ayam_Leghorn
- https://plus.kapanlagi.com/8-jenis-ayam-petelur-paling-berkualitas-favorit-bagi-peternak-73ca03.html
- https://hobiternak.com/jenis-ayam-petelur/#13_Ayam_Easter_Egger
