Ayam menjadi salah satu pilihan hewan peliharaan yang banyak orang pilih karena berbagai alasan. Sebagai pecinta ayam, apakah kamu tahu seperti apa ayam brahma, asal usul, sejarah, dan karakteristiknya?
Ayam brahma dikenal sebagai salah satu jenis ayam hias yang memang populer di Indonesia. Ternyata, ayam satu ini juga bisa kamu pilih apabila ingin memelihara ayam petelur maupun pedaging loh.
Postur yang tinggi besar dan berbulu tebal adalah ciri khas yang membedakan ayam tersebut dengan jenis ayam lainnya. Bahkan kakinya tertutupi bulu. Jika tidak sabar ingin mengetahui lebih jauh tentang ayam ini, mari simak ulasannya berikut.
Mengenal Apa itu Ayam Brahma?
Tahukah kamu kalau salah satu jenis ayam yang ada di dunia adalah ayam brahma. Menurut beberapa sumber, ayam ini merupakan hasil persilangan antara ayam malay dari melayu dengan ayam cochin yang berasal dari China.
Kemudian, ayam tersebut juga disilangkan dengan ayam chittagong yang berasal dari daerah disekitar sungai brahma. Saat ini daerah tersebut lebih dikenal sebagai Bangladesh. Sudah pernah mendengar hal ini sebelumnya?
Asal-usul dan Sejarah Singkat Ayam Brahma
Meski populer tetapi jenis ayam brahma tidak banyak ditemukan di Indonesia. Jadi sangat wajar jika tidak banyak orang yang mengetahui keberadaan ayam ini. Lantas bagaimana dengan asal usul ayam ini?
Ayam hasil silangan dari China pada tahun 1850 hingga 1930 ini merupakan ayam yang berasal dari Amerika. Meski memiliki tubuh yang unik dan menjadi ayam hias, bukan berarti kamu tidak bisa memanfaatkannya sebagai ayam pedaging maupun ayam petelur.
Karena merupakan hasil persilangan dengan ayam China, bisa kita katakan kalau pendahulu ayam ini berasal dari negara tirai bambu. Dimana pertama kalinya diimpor dari pelabuhan Shanghai China pada abad ke-19.
Mungkin tidak banyak yang tahu kalau nenek moyang ayam brahma yang sebenarnya bukan dari Bangladesh tetapi dair India. Apakah hal tersebut menjadi alasan kenapa pada akhirnya ayam ini dikenal dengan nama ayam brahma?
Yang menarik tentang asal usul dan sejarah dari jenis ayam satu ini adalah bahwasanya ayam brahma pernah dijadikan sebagai hadiah untuk ratu Victoria. Oleh sebab itu ayam ini kemudian diekspor ke Inggris pada tahun 1852 untuk pertama kalinya.
Setelah ratu Victoria memperkenalkan ayam tersebut kepada masyarakat, semakin tinggi obsesi unggas di Amerika.
Ciri dan Karakteristik Ayam Brahma
Lantas, seperti apa ciri serta karakteristik ayam brahma? Penasaran, bukan? Mari kita cari tahu lebih jauh agar bisa mengenali serta membedakan ayam brahma dengan jenis ayam lain.
Berikut adalah beberapa ciri dan karakteristik ayam brahma yang perlu kamu ketahui:
1. Memiliki Bentuk yang Unik
Salah satu ciri dan karakteristik dari ayam brahma adalah bentuknya yang unik sehingga membuatnya berbeda dari ayam lain pada umumnya. Postur tubuh ayam ini tidak hanya padat tetapi juga berotot. Itulah kenapa bentuk ayam ini tergolong langka.
Bulu yang tebal di seluruh tubuh membuat ayam jenis ini terlihat menarik. Bahkan bulu tumbuh hingga kaki dan menutupi jari-jari kaki.
2. Berukuran Super Jumbo
Ukuran ayam yang super jumbo juga menjadi ciri serta karakteristik dari ayam brahma. Ayam betina bisa mencapai bobot hingga 4 kg sedangkan ayam jantan bisa mencapai hingga 7 kg atau bahkan lebih. Adapun tinggi ayam sekitar 70 cm.
3. Harganya Fantastis
Dengan mengetahui kisaran harga ayam brahma, kamu akan tahu kalau ayam satu ini memang memiliki harga yang begitu fantastis. Beberapa hal yang turut memengaruhi harga ayam tersebut diantaranya adalah langkanya ayam di Indonesia, usia ayam, jenis indukan, dan ukuran ayam.
Keunggulan Ayam Brahma
Ayam brahma merupakan jenis ayam yang tergolong langka di Indonesia. Tetapi, ayam satu ini ternyata memiliki berbagai keunggulan. Adapun keunggulan dari ayam tersebut diantaranya adalah sebagai berikut:
- Memiliki bulu yang indah bahkan memenuhi tubuh hingga ke kaki
- Penampilan yang bagus membuat ayam brahma cocok dijadikan sebagai ayam hias
- Bisa dijadikan sebagai ayam pedaging dan petelur
- Menjadi salah satu ayam favorit di beberapa negara termasuk Amerika, China, dan Jepang
- Dagingnya besar, empuk, dan lezat
- Telur ayam kaya akan vitamin
- Bisa bertelur hingga 3 butir per minggu
Harga Ayam Brahma
Setelah mengetahui seperti apa ayam brahma, asal usul, keunggulan, serta ciri khasnya, pastinya semakin banyak orang yang penasaran dengan kisaran harga ayam satu ini, bukan?
Seperti ayam lain pada umumnya, harga ayam brahma juga bervariasi. Perbedaan harga terjadi karena beberapa hal termasuk umur dan ukuran ayam.
Berikut adalah kisaran harga ayam brahma yang bisa menjadi referensi para pecinta ayam yang ingin meminang ayam ini:
- Per pasang ayam brahma berusia 1 bulan harganya sekitar Rp. 2,5 jutaan
- Per pasang ayam brahma berusia 2 bulan kisaran harganya adalah Rp. 3,5 juta
- Ayam brahma berusia 3 bulan kisaran harganya adalah Rp. 5 juta per pasang
- Harga ayam brahma berusia 4 bulan adalah sekitar Rp. 7 juta per pasang
- Ayam brahma indukan Eropa hadir dengan kisaran harga Rp. 16 jutaan per pasang dan ayam brahma indukan Asia sekitar Rp. 11 juta per pasang
- Indukan ayam brahma siap bertelur dihargai sekitar Rp. 20 juta per pasang
- Bibit ayam brahma dijual dengan harga sekitar Rp. 1 juta
Jika belum bisa membeli salah satu ayam brahma, mungkin kamu tertarik untuk membeli telur ayam tersebut yang biasanya dibanderol dengan harga Rp. 5 ribuan.
Kamu juga bisa mencari informasi harga ayam brahma dari berbagai sumber lain agar lebih jelas.
Tertarik untuk Membeli Ayam Brahma?
Setelah mengetahui lebih jauh tentang ayam brahma termasuk sejarah, karakteristik, keunggulan, dan harga, kamu bisa mempertimbangkan kembali apakah memang ayam tersebut layak untuk kamu miliki.
Semoga informasi ini bermanfaat dan selamat memulai pengalaman beternak ayam jenis brahma yang masih jarang ditemui di tanah air kita.